disini mendung berarak
terdistorsi oleh gelapnya langit malam
mungkin mewakili apa yng ingin
kusampaikan padamu
"Tidar hujankah?"
semoga rinai hujannya tak membekukan hatimu
secangkir lemontea
ku sesap hingga tandas, mendengar
celotehanmu
sembari melihat sebuah paras
paras sumringah yang membuat
jantungku berdegup tak biasa
sabtu pertama
sabtu kedua
sabtu ketiga
sabtu keempat
sabtu kelima
sabtu keenam
bukan waktu yang pendek tuk menanti
sebuah pertemuan
tapi waktu yang terlalu pendek untuk
menguji sebuah kesetiaan
kuharap suatu saat ada dua pasang bola mata
yang menatap langit yang sama.

17 September 2011.
0 commentfootprint:
Posting Komentar